INFO LOMBOK, Mataram – Nusa Tenggara Barat memiliki beragam sanggar tari yang hingga kini masih eksis. Salah satunya adalah Sanggar Tari Dende Anjani yang berdiri sejak 10 tahun lalu. Bertempat di Jalan Taruna Jaya 4 Taman Sari Mataram, sanggar ini tetap sibuk sebagai tempat berlatih meski era pandemi. Puluhan anak dan remaja terlihat serius berlatih tari dan tetap memakai protokol kesehatan.
“Sebelum berlatih dan memasuki sanggar, kami sediakan selalu tempat cuci tangan dan tetap berlatih menggunakan masker dan berjarak,” ungkap Ade Kharisma, pemilik sanggar.
Sanggar Tari Dende Anjani memiliki tujuan untuk melestarikan dan mengembangkan kesenian tari tradisional. Bersama dengan sang istri, RA Arie Sulistyawati, Ade bahu membahu untuk mencari bibit-bibit penari dan berusaha agar misi sanggar bisa terwujud.
“Misi kami, sanggar dapat dikelola secara professional dan nantinya mampu melahirkan penari yang dikenal hingga internasional,” jelasnya.
Beragam tarian tradisional ataupun kontemporer sudah dipentaskan. Puluhan panggung pun sudah dijajaki, dari tingkat daerah, nasional hingga Internasional. Bahkan Sanggar Dende Anjani sudah 2 tahun dipercaya untuk menyambut tamu wisatawan kapal pesiar, Star Clippers.
“Alhamdulillah, sebelum pandemic kita banyak dapat panggung, kalau saat ini pandemi ya begini ini, hanya saja kami tetap ikhtiar, latihan dan latihan,” terang ade.
Saat ini aktifitas sanggar hanya berlatih tari- tarian tradisional dari Sabang sampai Merauke. Tarian lokal NTB sudah banyak dikuasai diantaranya Tari Gandrung, Presean, Bala Anjani, Kembang Sebah, Tari Rudat, Wura Wungi Monca, dan lain sebagainya.
“Beberapa waktu yang lalu, saat pernikahan putrinya pak gubernur, kami didaulat tampil membawakan tarian Sunda, namanya tari Bajidor Kahot, Alhamdulillah lancar” katanya.
Mengenai harapan di tahun ini, Ade mengatakan bahwa dirinya tetap optimis untuk tetap aktif dalam pelestarian, pembinaan dan pengembangan tari tradisional.
“Kami tetap ikhtiar untuk mencari talenta generasi muda yang akam kami bina sebagai bentuk pelestarian kesenian tari tradisonal, by the way kami juga ada kelas modern dance juga lho” jelasnya.
Nah untuk lebih lengkapnya, kamu bisa langsung kepoin di akun instagram @sanggartaridendeanjani. Ini info menarik buat kamu generasi muda yang suka banget tari-tarian, hitung-hitung membantu dalam upaya melestarikan kesenian daerah, betul kan?