sewamobillombok.id, Mataram – Anak-anak Generasi Pesona Indonesia (GenPI) yang sedang Bimbingan Teknis Branding Pesona Indonesia yang sedang mengeksplorasi Gili Sudak dan Gili Nanggu, 2 April 2017 jatuh cinta pada Lombok.
Lombok memang bahaya! Destinasi Wissta Bahari yang bisa bikin “ogah pulang”. Unsur Pentahelix yang terdiri dari Academician, Business, Community, Government, Media, sukses dibuat terpana oleh keindahan alamnya. Rekaman itu terlhat jelas saat mereka berkesempatan berjalan-jalan di destinasi gili gili.
“Saya ingatkan, hati-hati dengan Lombok. Saya khawatir kawan-kawan lupa jalan pulang ke rumah masing-masih, karena terpana dengan kecantikan alamnya,” ujar Ketua Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Lombok Sumbawa, Siti Khotijah.
Peringatan wanita berkerudung itu akhirnya terbukti. Acara yang ikut didukung Disbudpar NTB dan Dispar Kabupaten Lombok Barat itu membuat peserta Bimbingan Teknis Branding Pesona Indonesia ogah pulang. Perwakilan Politeknik Pariwisata Negeri Lombok dan STP Bandung, GenPI Lombok Sumbawa, GenPI Maluku, Aceh, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Sumatera Barat, ASITA NTB dan media nasional, tak ada yang mau beranjak pulang dari Gili Sudak dan Gili Nanggu.
“Ini sangat luar biasa. Rupanya Lombok tak hanya ngetop dengan Mandalika yang sudah ditetapkan menjadi ’10 Bali Baru.’ Gili gili di Lombok juga sangat keren. Saya jadi malas pulang ke hotel,” ujar Ketua GenPI Sumatera Barat, Aries Purnama.
Saking kerennya, pria yang juga jurnalis ANTEVE ini sampai menerbangkan drone untuk merekam keeksotisan Gili Nanggu dan Gili Sudak.
“Video singkatnya sudah jadi. Nanti akan saya buat lagi yang full version. Semua langsung saya share ke dunia maya dengan hashtag #genpidilombok #genpilomboksumbawa #pesonalombok #pesonaindonesia,” katanya.
Tak hanya Aries yang terkesima. Koordinator GenPI Jawa Tengah, Shafigh Pahlevi Lontoh, juga ikut tersihir oleh kehidupan bawah laut Gili Sudak dan Gili Nanggu. Dia dibuat ketagihan dengan spot-spot snorkling yang fantastis di Gili Nanggu. “Saya ketagihan. Coral dan ikan warna warninya banyak,” ujar Shafigh.
Plt Asisten Deputi Strategi Pemasaran Nusantara Kemenpar Hariyanto juga ikut terbius dengan keindahan alam di sana. Snorkling pun ikut dilakoninya saat berada di Gili Nanggu. “Underwaternya punya kekayaan coral. Biota lautnya juga begitu beragam. Saya senang semuanya direkam dan di share ke dunia maya oleh seluruh peserta,” kata Hariyanto.
Menpar Arief Yahya meminta agak GenPI semakin kuat, semakin besar komunitas pecinta pariwisata. Tidak cukup berhenti di berbagai bimbingan teknis saja, tapi diramaikan di media sosial.
“Makin banyak community yang mempromosikan destinasi, event dan festival kepariwisataan, makin bagus. Makin digital makin oke,” ujar Arief Yahya, Menpar.